Selamat Datang

Aspirasi anak muda Kutai Barat

Kamis, 19 Mei 2011

Perompak Somalia Tak Kasari ABK Sinar Kudus

Tinggal bersama selama 46 hari dengan sekitar 30 perompak Somalia berwajah sangar, ternyata 20 anak buah kapal (ABK) Sinar Kudus mengaku tak mendapat perlakuan kasar dari para perompak.

"Kalau perlakuan kasar tidak ada. Kontak fisik juga tidak ada, mereka tidak melakukan kekerasan," ujar Mualim I Kapal Sinar Kudus, Masbukin ketika ditemui di Hotel Sheraton Bandara Internasional Soekarno Hatta, Sabtu (7/5/2011) malam.

Meski begitu, katanya, tetap suasana di dalam kapal setiap hari mencekam karena para perompak bersenjata tajam dan lengkap Mulai dari senapan laras panjang sampai senjata pelontar. Mereka juga selalu mengawasi gerak-gerak ABK. Untuk melakukan apapun, para ABK harus mendapat izin.

Selama dalam masa penawanan, ujarnya, para awak kapal hanya diberi makan sekali sehari. Namun mereka memberikan kebebasan untuk sholat.

"Kami setiap hari bisa sholat berjamaah. Tiada hari tanpa kami berusaha dan berdoa mohon bantuan Yang Kuasa. Kami masih punya keyakinan akan selamat," ujarnya.

Sekitar pukul 21.30 WIB, 20 awak buah kapal Sinar Kudus tiba di Bandara Internasional Soekarno Hatta, Cengkareng, Tangerang. Mereka tiba dari Doha dengan penerbangan Qatar Airways dan langsung dibawa ke Hotel Sheraton Bandara.

Namun untuk urusan kebersihan, katanya, memang tidak terlalu diperhatikan. "Bahkan untuk buang hajat bisa dilakukan di mana saja. Jadi istilahnya, kapal Sinar Kudus sekarang sudah seperti kandang wedhus (kandang kambing)," ujarnya.

Masbukin terus mengucapkan syukur atas pembebasan dirinya dan rekan-rekannya dari kawanan perompak. Menurutnya, selain usaha dari pemerintah, pembebasan itu juga karena kesabaran dirinya dan rekan-rekannya sehingga tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, karena para perompak sebenarnya bisa melakukan apa saja terhadap keselamatan nyawa mereka.



(Ternyata masih ada sisi baik dari para perompak yang dapat ditunjukkan walaupun mereka dianggap sebagai ancaman) 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar